Home » Uncategorized » pantai maron, dewatanya semarang

pantai maron, dewatanya semarang

Melangkahkan kaki disemarang lagi. Merasakan panasnya terminal terboyo yang kadang nyampe 42 derajat panasnya. Menyusur jalanan jalanan penuh lampu merah dengan bis kota keluaran jaman jebot menimbulkan romantika tersendiri bagi sebagian orang. Kekangenan akan tempat biasa berkumpul bersama teman atau sekedar menjelajah tempat tempat eksotis yang memang sangat terbatas. Pantai maron bisa jadi alternatif bagi pelancong semarang yang bingung mau kemana melangkahkan kaki setelah sampai disemarang. dari arah manapun silahkan transit dikalibanteng terlebih dahulu. Ada dua jalur yang bisa dilalui kalau ingin menuju ke tempat ini. Yang pertama adalah via jalur bandar udara ahmad yani semarang nyampe asrama penerbad ambil kekiri. Lumayan susah memang menemukan letak pantai ini. tapi disitu juga letak kepuasan ketika menemukan lokasinya. Jalur kedua, monggo dari kali banteng menuju arah jakarta. tepatnya ke arah tegal. dari jalur ini nanti sekitar 1 kilometer akan menemukan papan besar bertuliskan Graha Padma. Monggo diikuti saja arah sana dan dengan 1 atau 2 kali bertanya kalau ragu dan takut mengikuti jalan pasti akan ketemu.

Sesampai disana deburan ombak lembut akan menyapa sampeyan. Tapi jangan terlena, ombak di maron memang ngga terlalu besar, tapi sudah meminta beberapa korban. Disarankan kalau ngga kepengin banget dan kemampuan pas2an buat ngga coba berenang. Tapi ya monggo saja kalau bener2 pengin dan nekad. Ada persewaan ban juga kok, lengkap dengan tempat ganti pakaian. Sangat mengasikkan merasakan kaki menyentuh pasir dan diterpa air. Udara laut yang khas pun akan tercium, menghembus lembut kerambut sampeyan. Tiket masuk 3000 pun terbayar dengan view menakjubkan pantai ini. Pantai yang baru terekspos ini memang menarik minat dari banyak pengunjung. Tak heran banyak pedagang yang sengaja mengais rejeki dari ramainya pantai ini. Jadi bagi yang merasa kekurangan konsumsi langsung saja kepinggir. Disana banyak berjajar penjual beraneka ragam makanan dari yang berat macam nasi, sate dan lain lain sampe makanan pengusir lapar sementara kayak bakso dan mie ayam. Rujak, high recomended, jadi jangan khawatir lapar. Tantangan tersendiri bagi dinas pariwisata pemkot semarang untuk mengelola obyek wisata yang satu ini dan mengembangkannya. Mulai dari memberikan kemudahan akses yang selama ini memang agak susah serta perawatan obyek supaya tetap menarik. Lahan parkir seharga 2000 rupiah sudah tersedia memberikan fasilitas kepada pengunjung.

Menikmati hari di Maron memang lupa waktu. Hamparan pasir pantai landai ini sungguh menakjubkan. Ini yang membedakan pantai maron dengan pantai utara jawa. Banyak yang menyandingkan pantai ini dengan pantai di pulau dewata memang. ah, tapi…ya sudahlah. Semburat kuning kemerahan menggantikan hamparan laut biru. Sang surya mulai redup dan turun tahta sedikit demi sedikit. Menanti jejak sang surya meninggalkan bumi, berganti malam, detik detik yang sangat menakjubkan. Angin bertiup semakin kencang senja itu. Pengunjung yang semula ramai mulai meninggalkan kehangatan pantai yang sudah berganti malam itu. saatnya saya bergegas untuk pulang…semarang masih menantiku. ah, sudahkah aku cinta semarang? jepara, jogja, mengapa kau begitu indah??ah…sudahhhh

comot foto dari :

sini

simpang5.wordpress.com

12 thoughts on “pantai maron, dewatanya semarang

  1. Hmmm, semarang, Saya suka sama kota ini, walaupun belum pernah mengunjunginya.

    para blogger, bantu saya mengenal kota ini dong, cz beberapa bulan lagi saya mau tinggal di kota ini. tapi belum tahu seluk beluknya sama sekali 😦

Leave a reply to Donny Verdian Cancel reply